Politeknik PU

banner1000px_Mesa de trabajo 1

Profil

Sambutan Direktur Politeknik Pekerjaan Umum

Ir. Thomas Setiabudi Aden M. Sc. Eng.

Direktur Politeknik PU

Assalamu’alaukum wr.wb.

Dalam UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem pendidikan Nasional pasal 19 disebutkan bahwa pendidikan tinggi menyelenggarakan program pendidikan vokasi, sarjana, magister, spesialis dan doktor. Pendidikan vokasi mendapat perhatian yang sangat serius untuk terus dikembangkan dan ditingkatkan kualitasnya. Untuk itu di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sekarang telah dibentuk Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi dan secara khusus dibentuk Direktorat Pendidikan Tinggi Vokasi dan Profesi, untuk itu dalam Kebutuhan tenaga kerja di bidang konstruksi dengan jumlah dan kualitas yang sangat tinggi telah direspon oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan mendirikan Politeknik Pekerjaan Umum yang merupakan Pendidikan Vokasi di bidang pekerjaan umum. Politeknik ini berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kementerian PUPR.

Politeknik Pekerjaan Umum ini pada saat sekarang  memiliki 3 Program Studi yakni Teknik Konstruksi Bangunan Air, Teknik  Konstruksi Bangunan Gedung, dan Teknik Konstruksi Jalan dan Jembatan. Politeknik PU diharapkan akan memiliki keunggulan dibandingkan dengan Politeknik lainnya diantaranya adalah lulusan akan mendapatkan berbagai sertifikasi profesi level terampil dan kompetensi lulusan sesuai kebutuhan yang dibutuhkan di bidang jasa dan industri kontruksi.

Untuk capaian pembelajaran lulusan, maka Kurikulum Politeknik PU disusun secara Sistem Kredit Semester dengan beban 117 satuan kredit semester, dengan lebih 60% nya adalah praktek lapangan dan praktikum, serta magang di perusahaan Jasa Konstruksi. Oleh karenanya Politeknik PU ini   melibatkan dosen yang selain dari kalangan akademisi, juga dosen dari praktisi lapangan. Kerjasama dengan berbagai pihak banyak dilakukan baik mulai dari penyusunan kurikulum, dalam proses perkuliahan, maupun dalam praktek dan kegiatan magang. Dalam tahun ini meski dalam suasana pandemi COVID-19, Politeknik Pekerjaan Umum telah bekerjasama dengan Perusahaan konstruksi terkemuka, melakukan banyak seminar ilmiah membahas teknologi pemetaan, plumbing, teknologi aspal dan beton, teknologi pracetak, proses perancangan dengan Building Information Modelling dan hal lain terkait dengan metode dan bahan konstruksi.

Pelaksanaan pendidikan dibagi dalam 6 semester, dimana pada semester ke-enam mahasiswa ditempatkan di perusahaan konstruksi untuk magang agar mahasiswa praktek langsung di dunia pelaksanaan dan pengawasan pembangunan infrastruktur. Disamping itu mahasiswa mempunyai pengalaman dibidang operasi dan pemeliharaan. Di akhir semester genap mahasiswa akan studi lapangan ke proyek-proyek konstruksi. Untuk memperkuat ketrampilan, mahasiswa baik secara bersama maupun mandiri dilatih hingga terampil di bengkel kerja/workshop.

Mahasiswa dituntut untuk mengikuti pendidikan secara waktu penuh (full time), selain mengikuti kegiatan kulikuler, juga akan mengikuti kegiatan co-kulikuler. Untuk terbentuknya lulusan yang berkarakter unggul, mahasiswa dituntut juga aktif dalam unit kegiatan mahasiswa, baik dalam bidang olah raga, seni maupun bidang minat dan bakat.

Di Politeknik PU ini mahasiswa dituntut untuk mempunyai kemampuan bahasa asing, khususnya Bahasa Inggris, sehingga mempunyai kemampuan dalam berkomunikasi secara global, serta kemampuan menelaah berbagai peraturan, spesifikasi teknis, spesifikasi peralatan dan metoda kerja yang tertulis dalam Bahasa Inggris. Untuk itu Politeknik PU bekerjasama dengan lembaga bahasa yang professional.

Sistem pembelajaran pada Politeknik ini berorientasi Outcome-based Education, sehingga alumninya diharapkan telah siap bekerja dalam bidang infrastruktur bidang pekerjaan umum pada tingkatannya. Mahasiswa dididik mampu kerjasama dengan baik disamping mempunyai kemampuan secara individual. Sistem perkuliahan diarahkan dalam bentuk blended learning, sehingga proses pembelajaran tidak perlu dilakukan secara 100 % tatap muka, namun sebagian dapat dilaksanakan melalui on-line/e-learning. Ini juga mendorong mahasiswa berselayar di media on line dalam menuntut ilmu.

Politeknik PU telah dan tetap akan bekerjasama dengan berbagai lembaga sertifikasi, sehingga nantinya selain mempunyai ijasah dari hasil pendidikan formal D3, juga akan dilakukan berbagai pelatihan sehingga memperoleh sertifikat untuk berbagai jenis keterampilan.

Wassalamu’alaikum wr.wb.

Direktur,

 

Ir. Thomas Setiabudi Aden M. Sc. Eng.

Scroll to Top