Politeknik PU

PUtech Jalin Kerja Sama dengan IPSI Kota Semarang, Bangun Generasi Pencak Silat Tangguh di Lingkungan Kampus

Politeknik Pekerjaan Umum (PUtech) resmi menjalin kerja sama dengan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Semarang dalam upaya mengembangkan pencak silat sebagai bagian dari pembinaan karakter dan prestasi mahasiswa. Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) berlangsung di Auditorium Soejono Sosrodarsono, Kampus 2 PUtech, bertepatan dengan penyelenggaraan PUtech Pencak Silat Open Championship 2025, Minggu (12/10). Kerja sama tersebut ditandatangani oleh Direktur PUtech, Ir. Brawijaya, S.E., M.Eng.I.E., MSCE, Ph.D., IPU., ASEAN.Eng., dan Ketua IPSI Kota Semarang, Joko Santoso, S.E., M.M., dihadapan para peserta dari berbagai daerah.

Direktur PUtech, Ir. Brawijaya, menjelaskan bahwa kerja sama ini menjadi langkah nyata kampus dalam mendukung kegiatan yang menumbuhkan nilai-nilai kedisiplinan, sportivitas, dan semangat juang di kalangan mahasiswa. “Kami ingin mahasiswa PUtech tidak hanya unggul dalam keilmuan teknik, tetapi juga memiliki karakter tangguh dan mental yang siap berkompetisi. Pencak silat adalah salah satu sarana pembentukan karakter yang sangat sesuai dengan semangat itu,” ungkapnya. Kerja sama ini diharapkan menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan minat dan bakat di bidang bela diri, sekaligus memperkuat posisi PUtech sebagai kampus vokasi yang mendukung prestasi di berbagai bidang.

Ketua IPSI Kota Semarang, Joko Santoso, menyampaikan apresiasinya kepada PUtech yang telah membuka ruang kolaborasi untuk pengembangan pencak silat di lingkungan perguruan tinggi. “Kami menyambut baik langkah PUtech yang aktif mendorong pelestarian pencak silat melalui kegiatan akademik dan kemahasiswaan. Dunia kampus memiliki potensi besar dalam membina atlet muda yang berkarakter dan berprestasi,” ujarnya.

Pembina UKM Pencak Silat Perisai Diri PUtech, Yulia Rachmawati, turut menegaskan bahwa kerja sama ini menjadi dorongan besar bagi mahasiswa yang aktif dalam kegiatan bela diri di kampus. “Dengan adanya kerja sama ini, pembinaan UKM Beladiri akan menjadi lebih terarah dan profesional. Kami berharap kegiatan ini tidak berhenti di satu kejuaraan saja, tetapi berlanjut pada program pelatihan dan pembinaan berkelanjutan,” tutur Yulia.

Penandatanganan PKS menjadi bagian dari rangkaian kegiatan PUtech Pencak Silat Open Championship 2025, kejuaraan pencak silat tingkat nasional yang diikuti oleh lebih dari 250 peserta dari berbagai provinsi di Indonesia. Kegiatan ini menandai komitmen PUtech untuk menjadi bagian aktif dalam pengembangan dunia olahraga sekaligus pelestarian budaya bangsa. “Kami percaya, melalui sinergi antara dunia pendidikan dan olahraga, kita dapat melahirkan generasi muda yang tidak hanya cerdas dan terampil, tetapi juga berkarakter dan menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa,” tutup Direktur PUtech, Ir. Brawijaya.